Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Indonesia memastikan keamanan ekspor udang dari kontaminasi radiasi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 09:11:14【Sehat】728 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono menanggapi pertanyaan awak media di sela a

Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono memastikan keamanan ekspor produk kelautan Indonesia termasuk udang dari kontaminasi radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) ke Amerika Serikat (AS).
Trenggono, saat ditemui di Jakarta, Jumat, mengangakan saat ini pihaknya tengah memperkuat koordinasi dan negosiasi dengan Badan Pengawas Makanan dan Obat AS (US FDA) terkait kelanjutan ekspor udang yang ia sebut aman dan terkendali.
“Kita intens bicara dengan US FDA. Kita bicara terus dan sekarang sedang negosiasi, dan saya kira ngak masalah. Intinya kita harus meyakinkan bahwa udang yang dikirim ke sana itu betul-betul sudah terkontrol, ngak mengandung radioaktif dan sebagainya,” kata Trenggono.
Kementerian KP dan US FDA pun sepakat untuk menyusun nota kesepahaman (MoU) mengenai sertifikasi keamanan produk udang.
US FDA sebelumnya juga menegaskan bahwa pasar AS tetap terbuka bagi produk udang Indonesia yang memenuhi ketentuan keamanan pangan.
Selain itu, Menteri KP memastikan hal itu ngak mempengaruhi negosiasi tarif dagang dengan Negeri Paman Sam ke depannya.
“Tidak, ngak ada hubungannya. Ini, ‘kan, soal kontaminasi,” ujar dia.
Sebelumnya, Pemerintah melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga guna memastikan keamanan produk ekspor, perlindungan masyarakat, serta pengendalian sumber kontaminasi di dalam negeri.
Ketua Bidang Diplomasi dan Komunikasi Publik Satgas Bara Krishna Hasibuan pada Rabu (8/10), menyampaikan bahwa pemerintah berkomitmen menuntaskan isu ini dengan cepat, transparan, dan ilmiah.
“Langkah penanganan dilakukan secara terkoordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk menjamin keselamatan masyarakat serta menjaga kepercayaan mitra dagang internasional terhadap produk Indonesia,” ujar Bara.
Selain itu, menindaklanjuti laporan US FDA terkait dugaan kontaminasi pada produk cengkeh Indonesia, Pemerintah melalui BAPETEN telah mengirim tim untuk melakukan pemeriksaan lapangan.
Baca juga: Satgas dekontaminasi dua lokasi cemaran Cs-137 di Cikande
Baca juga: KKP: Sektor hulu rantai produksi udang RI aman dari cemaran radioaktif
Suka(475)
Sebelumnya: Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
Selanjutnya: SPPG yang lalai terhadap kualitas makanan harus dibenahi
Artikel Terkait
- BPBD Cilacap: 307 warga mengungsi akibat banjir di 15 kelurahan
- BNPB salurkan bantuan Rp32,6 miliar untuk Aceh selama 2023
- Hari ini Senin 27/10, On Time Performance Kereta Kembali Pulih
- Pemkab Tolitoli tetapkan status tanggap darurat banjir
- Mau kurangi konsumsi nasi? Coba 7 sumber karbohidrat sehat ini
- Yayasan GoTo Merah Putih diluncurkan untuk sejahterakan keluarga mitra
- Wajah baru M Bloc Space beri ruang lebih untuk pergerakan kreatif
- Malaysia apresiasi ketertarikan Selandia Baru gabung Dewan Halal ASEAN
- Ahli: Hirup mikroplastik jangka panjang berisiko picu penyakit paru
- Hari ini Senin 27/10, On Time Performance Kereta Kembali Pulih
Resep Populer
Rekomendasi

Kementerian UMKM sebut realisasi KUR sektor produksi capai 70 persen

Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu

Pemprov Banten percepat pembangunan dapur MBG bagi jutaan pelajar

Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian

Prabowo: Indonesia

NasDem gelar program kesehatan masyarakat demi cipngakan SDM sehat

Tingkatkan kualitas MBG, 300 peserta ikuti Pelatihan Penjamah Makanan

Menteri KP siap membangun lab pastikan seafood RI aman dari radioaktif